Kecelakaan terjadi di pintu perlintasan kereta yang ada di Kelurahan Jatinegara, Cakung, Jakarta Timur, Jumat (21/10) sekitar pukul 13.00. Satu orang tewas ditempat, sementara satu korban mengalami luka berat.

Sudah ditutup, tapi menerobos. Ada kereta langsung tertabrak, motornya sampai mental sekitar lima meter

Dari informasi yang dihimpun, korban tewas bernama Nurwidya (14) yang saat itu dibonceng oleh bapaknya, bernama Rahmat (40) menggunakan motor Honda Supra B 6331 TEK sepulang sekolah.

Ari (45) salah satu sakti mengatakan, saat kejadian hujan cukup deras. Palang pintu darurat tersebut memang ditutup oleh penjaganya yang sedang melaksanakan Salat Jumat. Na mun Rahmat mencari celah dan langsung menerobosnya.

"Sudah ditutup, tapi menerobos. Ada kereta langsung tertabrak, motornya sampai mental sekitar lima meter," ujarnya.

Menurut Ari, Widya langsung tewas seketika dengan luka parah di kepala. Sementara saat itu Rahmat mengalami luka parah dan langsung dibawa oleh warga sekitar ke RS Islam Pondok Kopi.

Ibu korban yang datang ke lokasi kejadian langsung histeris dan nyaris pingsan. "Ibunya tadi mau lihat jasad anaknya tapi saya larang, karena kasihan," tuturnya.

Bayu, petugas keamanan PT KAI mengatakan, korban tertabrak KRL KA 1358. Yakni jurusan Kota-Bekasi. KRL tersebut melintas dari arah Jatinegara menuju Bekasi.

"Di sini palang pintu darurat dan setiap hujan deras biasanya ditutup warga. Tadi KRL yang nabrak melintas dari arah Jatinegara menuju Bekasi," tandasnya.